Sindi Oktarina adalah ponakan dari Didi Sukmana yang kini berusia 45 tahun mengalami masalah kesehatan mental Skizofrenia tipe Katonik. Didi mengalami masalah kesehatan mental tahun 2011. Diketahui pemicunya karena tekanan dunia kerja di sebuah stasiun TV yang enggan diberitahu nama perusahaannya serta diperparah oleh percintaan.

Sindi mengatakan Didi adalah adalah lulusan tekhnik eletro Universitas Sriwijaya, ia paling cerdas di keluarga, terbaik dalam hal sifat, bahkan hanya dia yang bisa ke luar negeri.

Tidak diketahui tekanan kerjanya seperti apa karena ia merantau ke Bekasi dan tiba tiba keluarga dikabarkan oleh temannya sudah mengalami masalah kesehatan mental supaya keluarga menjemputnya di sana.

Saat Didi kambuh suka marah teriak tanpa sebab, banting barang, sangat sensitif, setelah itu dilanjutkan halusinasi sendiri, ketawa sendiri, bahkan keliling jalanan (sekarang sudah tidak pernah). Kalau bertingkah aneh keluarga suka sedih berusaha mengikuti apa yang dia butuhkan namun terkadang keluarga suka kepancing emosi, harus sabar lagi, Kadang kalo diajak ngobrol biasa suka tersinggung yang mmicu bicara tidak karuan, misalkan dia di marahin tuh tiba-tiba bahas uang 100 juta sambil nagih ke kakak padahal tidak ada, suka bahas tentang ekonomi dunia, bank dunia yg kita pun ga ngerti bahasannya, trus tentang perusahaan, tentang arus listrik.

Terhitung sejak Didi didiagnosis, bersyukur keadaannya jauh lebih baik karena aktif konsultasi psikiater di sebuah rumah sakit jiwa bernama Ernaldi Bahar. Pesan dari dokter yang menangani Didi yaitu tidak boleh putus minum obat, harus rajin kontrol ke dokter, support sistem keluarga supaya mengalihkan Didi kepada hal happy. Didi diresepkan obat penenang bernama olanzapin dan obat tidur namun Didi tidak minum obat tidur karena tidak mau tidur berlama lama.