Saat ini, penggunaan internet seakan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari hidup kita ya, HEALMates? Kita semua suka berselancar di dunia internet, tempat cari meme receh, stalking mantan yang udah nikah, sampai debat paling nggak penting di kolom komentar. Tapi, di balik keseruan dunia maya, ada juga sisi gelap yang sering luput dari perhatian, yep Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO).
Apa sih KBGO ini? Kekerasan ini nggak kelihatan HEALMates, tapi dampaknya berat. Kalau kekerasan fisik meninggalkan luka di tubuh, KBGO meninggalkan jejak di sisi psikologis, mulai dari rasa aman, reputasi, bahkan kehidupan sehari-hari. Parahnya, yang jadi sasaran utama sering kali adalah perempuan dan kelompok rentan lainnya.
Lalu, apa saja bentuk KBGO ini? Yuk HEALMates, kita ulas selengkapnya dalam artikel ini!
Bentuk-Bentuk Kekerasan Berbasis Gender Online
1. Cyberflashing
Cyberflashing adalah sebuah tindakan yang biasanya berupa kiriman konten seksual dari orang lain, tanpa diminta dan tanpa consent yang terjadi di ruang digital. Sederhananya, misalnya kita lagi asik scroll timeline, eh tiba-tiba muncul konten seksual yang nggak diminta. Ada juga yang berupa kiriman foto atau video alat kelamin di chat padahal kita nggak minta.
Umumnya, platform digital sering menganggap ini sebagai sebuah “konten sensitif” dan bukan serangan. Padahal, bagi penerimanya, ini justru bentuk intrusi ruang privat yang bikin jijik, takut, atau marah.
2. Body Shaming dan Misogini
Pernahkah HEALMates menerima komentar-komentar ini di sosial media? Seperti “Eh kamu gendutan ya?”
“Kok kayaknya iteman?”
“Halah, mukanya standar aja.”
Duh, netizen kalau sudah gabungin beauty standards dan anonimitas, combo-nya luar biasa, akhirnya jadi komentar yang toksik. Ini adalah contoh-contoh komentar body shaming yang seringkali banyak diterima perempuan dibanding laki-laki.
Selain body shaming, ada juga perilaku misogini atau kebencian, penghinaan, atau diskriminasi terhadap perempuan atau hal-hal yang dianggap “feminin”. Jadi yang diserang bukan cuma fisik, tapi identitas gender dan martabatnya sebagai perempuan.
Contohnya “Perempuan mah baperan, nggak usah sok ngomongin politik.”
3. Revenge Porn
Bentuk KBGO lainnya juga bisa berupa revenge porn. Revenge porn adalah tindakan menyebarkan foto, video, atau konten intim bernuansa seksual milik seseorang tanpa izin, biasanya dilakukan setelah hubungan berakhir dengan motif Ini tentu bentuk kejahatan ya, HEALMates. Di banyak kasus, korban bukan cuma merasa dipermalukan, tapi juga takut keluar rumah, dicap “nggak bener”, kehilangan pekerjaan, atau diserang lagi oleh netizen yang malah nyalahin korban. Double victimization, istilah kerennya.
4. Doxxing
Kamu pernah lihat orang marah di medsos, terus foto KTP, alamat, kantor, sampai nama orangtuanya muncul di linimasa? Yep, itulah yang namanya doxxing atau sebuah tindakan membongkar, menyebarkan, atau mengancam menyebarkan data pribadi seseorang di internet tanpa persetujuan, dengan tujuan mengintimidasi, membungkam, mempermalukan, atau mencelakai korban.
Nggak semua orang jadi korban doxxing, tapi perempuan dan kelompok minoritas lebih sering diancam menggunakan data personal mereka untuk dibungkam. Yang paling sering, doxxing ini dilakukan untuk intimidasi.
5. Love Scam
Love scam juga salah satu bentuk KBGO yang sering terjadi saat ini. Love scam bisa datang dalam bermacam bentuk, misalnya kamu mengenal seseorang lewat online, semuanya terasa manis, puitis, romantis, hingga akhirnya menjurus ke arah serius. Lalu setelah terikat secara emosional, kamu diminta transfer uang dengan narasi darurat. Sayangnya, ternyata keromantisan yang kamu peroleh selama ini hanya tipuan belaka.
Kalau kamu kira yang jadi korban cuma “orang yang kurang hati-hati”, kamu salah. Penipuan ini disusun menggunakan pendekatan psikologis, seperti trust building, future faking, love bombing, sampai akhirnya korban merasa bahwa mereka sedang “membantu orang yang mereka sayang”. Pada akhirnya, mereka baru benar-benar menyadari bahwa mereka sedang jadi korban scam setelah kerugian sudah sangat parah.
Nah, itulah beberapa bentuk KBGO yang perlu kita waspadai, HEALMates. Intinya, KBGO itu kekerasan yang sering dikemas sebagai jokes, relationship drama, atau komentar receh, padahal dampaknya nyata dan sangat menyerang secara emosional. Tetap bijak dan berhati-hati dalam menggunakan internet ya, HEALMates! (RIW)

